Kamis, 14 Oktober 2021

8 Topologi beserta Kelebihan dan Kekurangan

 

Pengertian Topologi Jaringan Komputer


Topologi Jaringan Komputer Lengkap dengan Kelebihan dan Kekurangannya - Topologi Jaringan Komputer merupakan hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar pembuatan jaringan, yaitu link, node dan station.


Topologi Jaringan Komputer juga biasa disebut suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa / banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi satu sama lain.


Pengertian lain dari Topologi Jaringan adalah suatu tehnik untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lain yang membentuk menjadi sebuah jaringan, dimana penggunaan topologi didasarkan pada kecepatan akses data, biaya serta ukuran maupun tingkat konektivitas yang nantinya akan mempengaruhi kualitas maupun efisiensi suatu jaringan.


Macam Macam Jenis/Jenis Topologi Jaringan Komputer


1.      Topologi Jaringan Bus


Topologi Bus - Topologi bus merupakan metode transmisi pada jaringan yang dapat digambarkan sebagai transmisi yang menggunakan kendaraan umum (Bus/Bis), oleh karena itu jaringan BUS digolongkan sebagai komunikasi bersama, membayangkan saja sebuah bis (bus) mengambil (menaikkan) feri dari sebuah halte dan menurunkannya saat perjalanan serta kemudian mengambil (menaikkan) kembali. demikianlah ilustrasi topologi jaringan bus.


Tetapi pada topologi Bus hanya satu waktu perangkat yang dikirim mengirim pada satu titik. Distribution Acces Protocol (DAP) memiliki informasi tentang stasiun yang harus mengirimkan data. Data yang ditransmisikan memiliki frame yang akan memiliki alamat jaringan dan nama sumber.


Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah namun maksimal terdiri atas 5-7 komputer. yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena jaringan relatif sederhana dan jika salah satu titik maka akan mengganggu kinerja dan lalu lintas jaringan.


 


Ciri-ciri Topologi Bus


- Teknologi lama, menggunakan satu kabel dalam satu baris

- Tidak membutuhkan peralatan aktif untuk menghubungkan terminal/komputer

- Diujung kabel dipasang 50 ohm konektor

- Susah melakukan masalah

- Kabel 'cut' dan yang digunakan konektor BNC tipe T

- Jika kabel putus maka komputer yang lain tidak dapat berkomunikasi dengan komputer lainnya.

  Hentikan Dukungan

 


Kelebihan Dan Kekurangan Topologi Bus


Setiap model desain topologi jaringan komputer memiliki keuntungan dan keterbatasan, tidak mempelajari topologi model bus.



Keuntungan/Kelebihan Topologi Jaringan Bus


- Pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain.

- Jika sebuah komputer gagal dalam jaringan, jaringan yang lain tidak terpengaruh dan mereka terus bekerja. Jaringan bus mudah dibuat dan sangat sederhana.

- Jaringan bus menggunakan sedikit jumlah kabel (Hemat Kabel maka hemat biaya) serta sangat simpel.

- Tata letak kabel sederhana.

- Penerapannya tidak membutuhkan biaya besar dibanding topologi jaringan lainnya.


Kelemahan / Kekurangan Topolgi Jaringan Bus


- Bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka seluruh jaringan juga akan mengalami gangguan.

- Dalam jaringan bus yang dibutuhkan sambungan jaringan untuk menentukan transfer data antara dua node.

- Jika kecepatan transfer data terlalu tinggi maka jaringan Bus tidak dapat bekerja dengan baik karena data pada stream tidak dapat melebihi

- Jaringan bus kurang cocok sebagai jaringan yang besar karena terdapat keterbatasan jumlah node yang dapat diatur untuk satu persatu kabel.

- Membutuhkan Repeater untuk jarak jauh.

- Agak sulit dalam memecahkan masalah.

- Jika kebutuhan jumlah komputer meningkatkan dalam jaringan, laju transfer data akan terasa sangat    menurun     




2.      Topologi Jaringan Ring

Topologi Ring - Pengertian Topologi ring atau topologi cincin adalah topologi jaringan komputer dimana setiap node terhubung ke dua node lainnya (1 node terhubung ke 2 node), sehingga berbentuk alur lingkaran (cincin). Berbeda dengan topologi bus, topologi cincin (cincin) ini tidak ada ujung dihentikan. Perjalanan sinyal sekitar loop dalam satu arah dan melewati setiap komputer yang dapat bertindak sebagai repeater untuk meningkatkan sinyal dan mengirimkannya ke komputer berikutnya.


Topologi jaringan ring cenderung tidak efisien bila dibandingkan dengan topologi jaringan star karena data harus melakukan perjalanan melalui satu atau lebih titik (komputer) sebelum mencapai tujuan. Misalnya, jika pada topologi ring memiliki delapan komputer, misalnya jika komputer 2 mengirimkan data ke komputer 5 maka harus melakukan perjalanan melalui komputer 3 dan 4, sampai ketujuan ke komputer 5. atau dapat melalui komputer 1, 8, 7 dan 6 sampai mencapai ke komputer tujuan (Komputer 5) lima, sehingga metode ini lebih lambat karena perjalanan melalui lebih banyak komputer.




Kelebihan Dan Kekurangan Topologi Ring


Setiap model desain topologi jaringan komputer memiliki keuntungan dan keterbatasan, tidak mempelajari topologi model Ring.




Keuntungan/Kelebihan Topologi Jaringan Ring


- Biaya pemasangan cukup murah (Hemat kabel)

- Tingkat kerumitan pemasangan rendah (Mudah dirancang dan diinstalasi)

- Memiliki performa yang lebih baik dari topologi jaringan Bus.

- Mudah untuk melakukan konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru.

 - Transmisi data yang relatif sederhana seperti perjalanan paket dalam satu arah saja.

- Tidak akan terjadi tabrakan pengiriman data (collision), karena pada satu waktu hanya satu node yang dapat mengirimkan data.

- Mudah untuk melakukan kesalahan dan pengisolasian kesalahan dalam jaringan karena menggunakan konfigurasi point to point


Kelemahan / Kekurangan Topolgi Jaringan Ring


- Kesalahan kesalahan jaringan, jika ada masalah di suatu node sehingga mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan. tapi hal ini dapat digunakan dengan menggunakan cincin ganda (Cincin Ganda).

- Sulit untuk Pengembangan jaringan, karena menambah, mengubah dan memindahkan perangkat jaringan akan mempengaruhi keseluruhan jaringan.

- Lebih sulit untuk dikonfigurasi daripada Topologi bintang

- Kinerja komunikasi dalam jaringan sangat menarik pada jumlah node/titik yang terdapat pada jaringan.

- Membutuhkan pengelolaan serta penanganan khusus bandles

- Pemecahan masalah bisa dibilang cukup rumit.

- Paket data harus melewati setiap komputer antara pengirim dan penerima Oleh karena ini lebih lambat



3. Topologi Mesh

Topologi mesh adalah sebuah topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak. Jaringan topologi ini menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa melalui hub atau switch. Gambar Topologi Mesh 



Kelebihan Topologi Mesh, diantaranya yaitu:


- Bandwidth limitnya cukup besar.

- Security data pada topologi ini sangat baik.

- Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak.


Kekurangan Topologi Mesh, diantaranya yaitu:


- Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak.

- Biaya instalasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel.

- Instalasinya sangat rumit.



4.     Topologi Jaringan Star


Topologi Star - Topologi ini mengacu pada jaringan dimana semua node yang terhubung secara individual untuk satu hub umum. pada bintang stasiun transmisi terhubung sedemikian rupa ke simpul pusat yang didesain menyerupai bentuk bintang. Pada dasarnya, desain Star sangat mirip dengan sebuah roda sepeda dengan jari-jari yang memancar dari pusat. Dalam tipe jaringan bintang, pertukaran data hanya dapat dilakukan secara tidak langsung melalui simpul pusat ke semua node lain yang terhubung.


Inti dari Topologi Star (bintang) adalah bentuk jaringan, atau tata letak jaringan dimana semua berputar berputar di sekitar hub pusat. Semua komputer dalam topologi star terhubung ke perangkat sentral seperti router, hub, atau switch. Komputer di jaringan biasanya dengan switch (hub) atau router dengan kabel shielded Twisted Pair (STP) atau 1.527 Twisted Pair (UTP).


Topologi jaringan star ini seperti halnya kita menarik satu kabel dari setiap komputer menuju pusat kosentrasi seperti Hub/Switch. Hub (Switch) nantinya akan menangani Switching traffic keluar ke node lainnya dalam sebuah jaringan.


 


Kelebihan Dan Kekurangan Topologi Star


Setiap model desain topologi jaringan komputer memiliki keuntungan dan keterbatasan, tidak mempelajari topologi model Star.


 Keuntungan/Kelebihan Topologi Jaringan Star


- Pengelolaan dan Pemasangan dari jaringan berbetuk bintang ini sangat mudah serta sederhana dari segi Fungsionalitas

- kerusakan pada satu saluran hanya memengaruhi jaringan pada saluran tersebut (yang rusak) dan stasiun yang terpaut.

- Kemudahan deteksi dan keterpisahan kesalahan/kerusakan pengelolaan jaringan.

- Tingkat keamanan tergolong tinggi.

- Akses Kontrol.

- Sangat mudah dalam memecahkan masalah, karena semua jenis jaringan komputer selalu tergantung pada hub, artinya setiap masalah dalam pengoperasian jaringan yang dapat dioperasikan ke hub pusat.

- Penambahan atau pengurangan stasiun dapat dikerjakan dengan mudah.

- Paket-paket data tidak harus membuat jalan melalui berbagai node yang akan menjamin transfer data dengan cepat.

- Setiap masalah dalam satu node tidak akan mengganggu kinerja node lain dalam sebuah jaringan.

- Menggantikan dan Menambahkan Mesin baru sangat mudah dilakukan dalam topologi Star, serta tidak mengganggu jaringan ke node lainnya.

- Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.


Kelemahan / Kekurangan Topolgi Jaringan Star


- Biaya jaringan lebih mahal dari Ring dan Bus.

-Sangat pada fungsi hub pusat.

- memerlukan lebih banyak dibandingkan dengan kabel topologi bus, yang berakibat pada agak tingginya biaya pembuatan.

- Ukuran dari jaringan ini didasarkan pada berapa banyak koneksi dapat dibuat untuk hub.

- Jika salah satu simpulkan banyak manfaatkan porsi kemampuan yang signifikan dari hub pusat, akan mempengaruhi kinerja node lain.

- Kinerja jaringan secara langsung tergantung pada kinerja hub. Jika server lambat, akan menyebabkan seluruh jaringan menjadi lambat.

- Boros dalam pemakaian kabel.

- Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.

- HUB/SWITCH jadi elemen kritis karena kontrol harus dilakukan.

- Jaringan tergantung pada terminal pusat.

- Peran hub sangat sensitif sehingga ketika ditemukan masalah dengan hub maka jaringan tersebut akan  turun.

- Jika menggunakan HUB dan lalu lintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan lambat.


Seperti yang kita lihat sebagian besar kerugian dari topologi bintang berkisar pada seluruh keseluruhan pada hub pusat, yang mungkin terjadi pada jaringan hub (Switch) tidak dapat bekerja. namun telah terdapat topologi extended star jaringan yang didasarkan pada topologi star, yang memiliki satu atau lebih repeater antara hub pusat dan peripheral node yang memperpanjang jarak transmisi maksimum yang didukung oleh daya transmisi dari hub pusat.



5. Topologi Tree


Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus dan topologi star. Umumnya, topologi tree digunakan untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda. Gambar Topologi Tree


Kelebihan Topologi Tree, diantaranya yaitu:

- Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas.

- Susunan topologi ini terpusat secara hirarki sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah.


Kekurangan Topologi Tree, diantaranya yaitu:


- Memiliki kinerja jaringan yang lambat.

- Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya installasinya mahal.

- Kabel backbone merupakan sentral dari topologi ini.

- Bila komputer bagian atas bermasalah, maka komputer bagian bawah juga akan bermasalah.



6. Topologi Peer to Peer

Topologi peer to peer adalah topologi jaringan yang sangat sederhana karena hanya menghubungkan 2 komputer. Umumnya topologi peer to peer menggunakan satu kabel saja untuk menghubungkan kedua komputer agar bisa saling berbagai data. Gambar Topologi Peer to Peer :


Kelebihan Topologi Peer to Peer, diantaranya yaitu:


- Biaya instalasi sangat murah.

- Proses instalasi mudah.

- Setiap komputer bisa berperan sebagai server atau client.


Kekurangan Topologi Peer to Peer, diantaranya yaitu:


- Sangat sulit dikembangkan.

- Security dalam topologi ini sering bermasalah.

- Proses troubleshooting termasuk rumit.


7. Topologi Hybrid

Topologi Hybrid adalah gabungan dari beberapa topologi yang berbeda dan membentuk jaringan baru. Dengan kata lain, jika ada dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung dalam satu jaringan maka topologi jaringan tersebut akan membentuk topologi hybrid. Gambar Topologi Hybrid:


Kelebihan Topologi Hybrid, diantaranya yaitu:


- Bersifat fleksibel.

- Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah.


 Kekurangan Topologi Hybrid, diantaranya yaitu:


- Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit.

- Manajemen topologi hybrid sangat sulit dilakukan.

- Biaya untuk membuat topologi ini cukup mahal.



8. Topologi Linier

Topologi linier atau sering disebut dengan topologi bus berurut. Umumnya topologi ini hanya menggunakan satu kabel utama sebagai konektor masing-masing titik sambungan pada setiap komputer. Gambar Topologi Linier:


Kelebihan Topologi Linier, diantaranya yaitu:


- Mudah dikembangkan.

- Penggunaan kabel sedikit.

- Tata letak topologi linier sederhana dan mudah.

- Topologi ini tidak membutuhkan kendali sentral.


Kekurangan Topologi Linier, diantaranya yaitu:


- Kepadatan trafik data cukup tinggi.

- Keamanan data tidak terjamin.


Sekian Terima Kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas 2 Architecture Enterprise

Nama :Derry Subakti Ilham NIm :17200200 Kelas : 17.6A.01 PERTEMUAN 2 Arsitektur Enterprise a. Architecture Governance (Tata Kelola Arsitektu...